TUGAS MK MARKETING MANAGEMENT
Jawaban dari kasus II
1. Dalam
melaksanakan tugasnya sebagai Marketing Director YMKI, Dyonisius Beti
menganalisis situasi pasar untuk memahami industri sepeda motor dan kultur
internal perusahaan. Apabila dikaji dari perpektif pemasaran, kapan dan
bagaimana analisis situasi pasar itu dilakukan oleh Dyonisius Beti?
Jawab:
Ciri-Ciri
perusahaan yang berorientasi pada pemasaran :
a.
Sangat memperhatikan produk sesuai dengan
kebutuhan pasar
b.
Fokus pada kepuasan dan loyalitas konsumen dan
membangun citra positif yang langgeng pada konsumen.
c.
Mengikuti selera pasar
d.
Mampu mencapai keuntungan ya g terus meningkat
Yang dilakukan
Dyonisius Beti adalah menganalisis pasar dari sisi konsumen, kompetisi,
industri dan bussiness inviroment –nya. Karena itu dia harus membuat marketing
plan, menetapkan target penjualan,
mempersiapkan branding produk dan juga perencanaan network.
2. Mempelajari
atau memahami situasi pasar secara terus menerus, internal dan eksternal,
dinilai sebagai langkah penting Dyonisius Beti agar dapat dibuat sinkron.
Mengapa langkah-langkah yang dilakukan oleh Dyonisius Beti diarahkan pada upaya
mensinkronkan dan atau mencocokan situasi internal (sumber daya internal) dengan
situasi eksternal! Bagaimana langkah-langkah itu dirancang dan atau dilakukan?
Jawab :
Untuk internal :
pertama yang dilakukan Dyonisius adalah harus memahami filosofi dan kondisi
perusahaan.
Untuk eksternal
: Dyonisius mengatakan sebagai marketer harus selalu mengupdate pengetahuan.
Pasalnya dunia marketing sangat dinamis, persaingannya juga semakin tajam.
Syarat lain adalah punya pengalaman cukup panjang. Masalah gelar tidak etrlalu
menentukan akan tetapi min S1
3. Dalam
marketing plan yang dibuat Dyonisius Beti terdapat kegiatan segmenting dan
targeting. Jelaskan bagaimana pula hubungan kedua kegiatan itu dilakukan dan untuk
apa! Bagaimana pula hubungan dan atau posisi segmenting dan targeting itu dalam
kerangka strategi pemasaran.
Jawab :
Segmenting : proses mengelompokkan pasar bedasarkan
kategori-kategori tertentu. By segmenting your market you can better match
supply and demand . Segmenting dilakukan berdasarkan geografi, demografi,
tingkat pendapatan, psychographic, tingkah laku, stats pemakai, tingkatan
konsumen, dan status kesetiaan pelanggan.
Targeting : proses mengevaluasi setiap daya tarik segmen kemudian
memilih satu atau lebih karakteristik untuk dilayani. Dalam proses ini
perusahaan mempertimbangkan apakah akan memilih segemen massal, beberapa
segmen, segmen kecil, dan segmen sangat kecil. Faktor-faktor yang perlu
diperhatikan dalam memilih segmen yaitu sumber daya perusahaan, variasi produk
perusahaan, product life cycle stage, variasi pasar dan strategi pesaing.
Hubungan segmenting dan targeting adalah Sebuah pasar terdiri dari froup indentifiable besar
dalam pasar, dengan keinginan
yang sama, daya beli, lokasi geografis, sikap membeli atau habbits
membeli. Begitu perusahaan telah mengidentifikasi peluang segmen pasar, adalah
siap untuk memulai penargetan pasar. Di
sini, pemasar ecaluate setiap segmen untuk determint beberapa dan mana untuk
ditetapkan sebagai target dan re-entry.
4. Apabila
anda Dyonisius Beti atau menggantikan posisi Dyonisius Beti bagaimana strategi
merk, strategi distribusi, dan strategi harga anda rancang dan laksanakan?
Jawab :
Dalam bukunya,
Buillding strong brand (1996), Aaker mengatakan bahwa merek yang kuat adalah
yang memiliki posisi kuat. Pembentukan posisi yang kuat dimulai dengan
menganalisis situasi untuk mengetahui posisi merek-merek pesaing dan posisi
merek saat ini (merek yang sudah diluncurkan). Setelah itu perusahaan perlu
merancang identitas merek, yaitu posisi merek yang diinginkan, dan kemudian
mengkomunikasikannya melalui proses brand positioning dan hasilnya adalah
posisi merek itu sendiri.
v Menurut
saya strategi merk yang ingin saya lakukan :
1.
Dengan melakukan penilaian merek
Hal ini dimaksudkan dengan mengevaluasi posisi merek
yamaha dibandingkan dengan pesaing. Merek perlu dipandang sebagai subjek, bukan
hanya objek. Untuk itu perlu diketahui faktor-faktor asosiasi yang melekat
didalamnya.
2.
Mengembangkan janji merek
Harapan tentang bagaimana merek yamaha atau nilai jual
apa yang terdapat pada merek itu sendiri. Sehingga terbangunlah sikap loyalitas
terhadap merek.
3.
Menciptakan blueprint’ merek.
Ini sama dengan identitas merek (brand identity) dalam
konsep Aaker dan arsitektur merek (brand architecture) dalam konsep Davis.
4.
Membudayakan merek
Perlu keterikatan emosional agar konsumen loyal
terhadap merek yamaha. Caranya dengan memberikan manfaat-manfaat yang
menimbulkan sentuhan emosional. Misalnya, dealer memberikan hadiah ulang tahun
atau bingkisan Hari Raya kepada para pelanggannya.
5.
Meningkatkan keuntungan merek.
Merek yang kuat tidaklah berguna kalau perusahaan
tidak memperoleh keuntuntungan. Oleh karena itu, merek perlu dimanfaatkan
seoptimal mungkin.
v Strategi
distribusi yang ingin saya lakukan :
Yang
tidak boleh diabaikan dalam langkah kegiatan memperlancar arus barang/jasa
adalah memilih saluran distribusi (Channel Of Distribution). Masalah pemilihan
saluran distribusi adalah masalah yang berpengaruh bagi marketing, karena
kesalahan dalam memilih dapat menghambat bahkan memacetkan usaha penyaluran
produk/jasa dari produsen ke konsumen. Distributor-distributor atau penyalur
ini bekerja aktif untuk mengusahakan perpindahan bukan hanya secara fisik tapi
dalam arti agar jasa-jasa tersebut dapat diterima oleh konsumen. Dalam memilih
saluran distribusi ini ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, yaitu
sebagai berikut:
a.
Sifat pasar dan lokasi pembeli
b.
Lembaga-lembaga pemasaran terutama pedagang-pedagang perantara
c.
Pengendalian persediaan, yaitu menetapkan tingkat persediaan yang
ekonomis.
d.
Jaringan pengangkutan.
Jadi salah satu
hal yang penting untuk diperhatikan dalam kebijaksanaan saluran distribusi itu
sendiri dengan memperhitungkan adanya perubahan pada masyarakat serta pola
distribusi perlu mengikuti dinamika para konsumen tadi.
Dalam hal ini
yamaha merupakan market leader dengan market share 36% perusahaan memegang
bagian terbesar dalam pasar, dan biasanya perusahaan lain mengikuti tindakan
tindkan peruahaan dalam perubahan harga, pengenalan produk baru, pencakupan
salauran distribusi, dan intensitas promosi.Perusahaan ini menjadi titik pusat orientasi para pesaing.
v
Strategi penetapan harga :
Kebijaksanaan
harga erat kaitannya dengan keputusan tentang produk yang dipasarkan. Hal ini
disebabkan harga merupakan penawaran suatu produk atau jasa. Dalam penetapan
harga, biasanya didasarkan pada suatu kombinasi barang/jasa ditambah dengan
beberapa jasa lain serta keuntungan yang memuaskan. Berdasarkan harga yang
ditetapkan ini konsumen akan mengambil keputusan apakah dia membeli barang
tersebut atau tidak. Juga konsumen menetapkan berapa jumlah barang/jasa yang
harus dibeli berdasarkan harga tersebut. Tentunya keputusan dari konsumen ini
tidak hanya berdasarkan pada harga semata, tetapi banyak juga faktor lain yang
menjadi pertimbangan, misalnya kualitas dari barang atau jasa, kepercayaan
terhadap perusahaan dan sebagainya. Oleh karena itu hendaknya setiap perusahaan
dapat menetapkan harga yang peling tepat, dalam arti yang dapat memberikan
keuntungan yang paling baik, baik untuk jangka pendek maupun unluk jangka
panjang.
5. Cova
analisis bagaimana organisasi pemasaran yang digunakan YMKI yang bersifat
terintegrasi kaitannya dengan kinerja yang dicapai!
Jawab :
Dalam hal ini
Dyonisius Beti lah yang memiliki salah satu peranan penting dalam kesuksesan
pemasaran produk yamaha yang mampu menakhkodai tim marketing yamaha dan karena
dia berhasil merekrut tim marketing yang handal yang memiliki basic marketing
knowledge dan kompetisi yang baik. Tentu saja tidak cukup, oleh karena itu
menurut dyon marketer yang handal harus turun ke pasar, langsung berhubungan
dengan konsumen agar betul-betul memahami kebutuhan apa yng dibutuhkan konsumen
dan mendapat feedback yang benar. “Jadi ahrus membumi”. Riset merupakan raport,
harus ada aktivitas harian dilapangan untuk mengecek kembali, jelasnya.
Tujuan dasar
Yamaha adalah cummunity dan customer satisfaction. Dijelaskan lagi
meskipun memiliki product, network dan price yang bagus tantangan terbesar
mereka bukan hanya menjual kepada konsumen. Akan tetapi bagaimana konsumen bisa
bangga dan hatinya tersentuh untuk mencintai Yamaha. Kalau komunitas, stakeholder-nya punya level sampai
advocacy pada Yamaha, tentu Yamaha akan eksis dalam jangka panjang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar